Wednesday, 13 February 2013

Penyebab Blog Terkena Google Sandbox

Blog Kena Google Sandbox

Penyebab Blog Terkena Google Sandbox  - Jawaban penyebab blog kena Google sandbox yang paling sederhana adalah melanggar aturan Google atau bisa jadi, tidak sesuai dengan algoritma mesin pencari Google. Akibatnya adalah blog maupun artikelnya tidak ditampilkan di SERP atau hasil pencari mesin telusur Google.

Kotak pasir Google (Google sandbox) berbeda dengan kena banned atau de-index sebagai akibat pelanggaran yang telah ditetapkan aturan Google. Google sandbox berupa hukuman yaitu dengan tidak menampilkan di SERP Google dengan kata kunci tertentu secara umum. Artinya, jika anda menuliskan kata kunci yang sangat spesifik pun, artikel blog kita tidak ditampilkan hasilnya. Namun jika menggunakan query tertentu, artikel ada dalam database Google.

Sulit mengetahui penyebab blog kena Google sandbox lebih mendalam, seperti halnya mengetahui algoritma Google sesungguhnya. Mungkin kita hanya bisa menentukan apakah blog telah sesuai dengan prosedur guidelines webmaster Google.


Penyebab Blog Kena Google Sandbox


Setelah membaca pengalaman blogger yang kena Google sandbox serta mengevaluasi dari berbagai sumber dan yang paling utama adalah petunjuk dari Google webmaster tools, ada beberapa hal penyebab blog kena Google sandbox terjadi.
  1. Melakukan optimasi blog (SEO) berlebihan, terutama seo offpage dengan menanam backlink secara tidak wajar dan berlebihan di tempat lain. Dengan maksud agar cepat mendapat popularitas, justru terjadi sebaliknya. Saat ini algoritma Google penguin telah diberlakukan untuk menghindari web spam di SERP Google. Google juga mempertimbangkan In-Bound dan Out-Bound Link, On Page dan Off Page. Hati-hati mengoptimasi blog. 
  2. Blog banyak berisi artikel atau konten yang tidak orisinal dan unik atau istilah topnya “Copas”. Algoritma Google terdahulu tidak dihapus dan terus dikembangkan. Algoritma Panda yang mendeteksi duplikat konten terus berjalan. Mungkin saat ini sebuah blog masih memiliki trafik kunjungan tinggi bahkan popularitas juga baik, meski blog tersebut Copas atau tidak orisinal. Bisa jadi Google belum mengetahui dan tunggu waktu saja. Banyak situs besar kena Algoritma Google yang sudah terbukti sangat pintar. 
  3. Konten blog tidak memiliki relevansi yang kuat dan fokus serta berkelanjutan untuk memberikan pengalaman yang berharga bagi pengunjung. Menurut Google guidelines artikel atau konten blog yang berkualitas google adalah kaya kosa kata, pengetahuan yang segar, unik dan memberikan pengalaman berharga untuk pengunjungnya. Bisa saja situs dengan popularitas tinggi (PR) dapat tampil di halaman awal untuk beberapa waktu saja, setelah itu akan berada di halaman yang jauh. 
  4. Dengan alasan tertentu, seperti ingin cepat ter-indeks atau agar bisa langsung berada di halaman awal SERP, akhirnya memasang script atau plug-in untuk melakukan cloaking atau melakukan duplikasi link yang mengarah pada satu konten dengan jumlah yang sangat banyak setiap hari. 
Google berkomitmen untuk memberikan service dan layanan terbaik pada seluruh pengguna mesin telusurnya. Oleh karena itu algoritma Google terus dikembangkan dan diperbaiki agar dapat memberikan hasil pencarian yang tepat sesuai dengan kriteria si pencari. Untuk itu membuat blog dengan artikel maupun materi yang benar-benar bermanfaat dengan standar orisinalitas artikel sesuai aturan dari Google search engine agar tidak kena Google sandbox.

2 comments:

  1. terimakasih mas untuk informasinya, moga aja blog q tidak kena kotak pasir hehehe sedia payung dulu sebelum badai ehi..

    ReplyDelete